Kotawaringin Barat | |
Senin, 23 Agustus 2010 00:49 | |
UMLAH penduduk Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) pada 2010 mengalami peningkatan sebanyak 3,29% jika dibandingkan dengan tahun 2000. Berdasarkan hasil sensus penduduk (SP) Badan Pusat Statistik (BPS) Kobar Mei lalu, jumlah penduduk Kobar tahun ini sebanyak 235.274 jiwa atau meningkat sebanyak 65.971 bila dibandingkan dengan hasil sensus penduduk pada 2000 yang hanya sebanyak 169.303 jiwa. "Dalam rentang waktu 10 tahun jumlah penduduk di Kobar secara otomatis mengalami peningkatan 3,29 %. Sedangkan laju pertumbuhan penduduk Kalimantan Tengah (Kalteng) hanya 2,01%," kata Kepala BPS Kobar Johansyah melalui rilisnya yang diterima Borneonews, kemarin. Dia menuturkan, meningkatnya jumlah penduduk ini disebabkan adanya program perkebunan di Kobar. Program perkebunan yang menyebabkan pertambahan penduduk paling besar adalah sektor perkebunan kelapa sawit. "Hampir setiap tahunnya perkebunan itu menyerap ratusan tenaga kerja dari lokal maupun luar daerah," ujarnya. Dia memaparkan, untuk laju pertumbuhan tertinggi berada di Kecamatan Arut Utara (Aruta), yang mencapai 10,58%, sedangkan yang terendah berada di Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam) dengan hanya 1,91%. Tingginya laju pertumbuhan penduduk di Aruta disebabkan daerah ini memiliki banyak sektor perkebunan, hal ini memicu penduduk lari ke kawasan yang membutuhkan tenaga kerja. Sedangkan untuk Kecamatan Arut Selatan (Arsel), meski menyandang predikat jumlah penduduk terbanyak, tetapi laju pertumbuhan penduduknya berada di bawah laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Kobar yang mencapai 2,78%. Johansyah menyebutkan, jumlah penduduk di Kobar berdasarkan kawasan meliputi, Kecamatan Arsel 97.757 jiwa, Kumai 46.533 jiwa, Pangkalan Banteng 30.713 jiwa, dan Aruta 13.424 jiwa. Laki-laki lebih banyak Masih berdasarkan hasil sensus penduduk 2010, populasi penduduk jenis kelamin laki-laki lebih banyak ketimbang perempuan dengan sex ratio 112,34. "Hal ini menandakan bahwa jumlah penduduk laki-laki 12% lebih banyak bila dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan. Menurut Johansyah, dari luas wilayah Kobar 10.759 kilometer persegi dengan jumlah penduduk yang mendiami sebanyak 235.274 jiwa, maka kepadatan penduduk Kobar hanya 22 jiwa per kilometer persegi. "Tingkat kepadatan penduduk tertinggi terdapat di Pangkalan Lada yakni 121 jiwa per kilometer persegi." Sumber : http://borneonews.co.id/news/kobar/ |
Kamis, 26 Agustus 2010
Jumlah Penduduk Kobar Meningkat 3,29%
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar