Komunitas Blogger Kotawaringin Barat

Islamic Calendar

Islamic Widget

Sabtu, 13 Juli 2013

Yayorin Kembangkan Biogas Untuk Energi Alternatif

Yayasan Orangutan Indonesia (Yayorin) dan yayasan pemberdayaan masyarakat dan pendidkan konservasi alam (Yapeka) menggelar workshop pembuatan biogas dari limbah ternak skala rumah tangga, di pendopo kampung konservasi Yayorin jalan H.M Rafi’i Pangkalan Bun, kemarin (17/4). Kegiatan ini diikuti kepala desa, tukang bangunan dan peternak yang berasal dari berbagai desa di Pangkalan Bun Kotawaringin Barat (Kobar).
Ketua Yapeka, Bambang Riayadi Santoso menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada perwakilan masyarakat desa sehingga mereka dapat membagikan ilmu yang didapatnya selama mengikuti workshop, agar bisa diterapkan dalam keseharian masyarakat dilingkungan tempat tinggalnya masing-masing.
“Mereka berasal dari daerah yang berpotensi, maksudnya masyarakat yang banyak memelihara ternak sapi. Kepada masyarakat kita akan memberikan pengetahuan bagaimana memperoleh bahan bakar murah untuk memasak dan penerangan, hasil dari pengolahan kotoran ternak,” jelas Bambang.
Menurut Bambang, manfaat pengoalhan kotoran ternak tersebut jika ditinjau dari sisi ekonomi akan terjadi penghematan yang sangat besar. Pada awalnya, lanjut Bambang, biaya untuk pembuatan bodigester dan saluran hingga ketempat memasak bisa dikatakan besar. Secara kasar bila dihitung masih dibawah Rp 15 juta. Tetapi satu biodigester bisa digunakan oleh beberapa rumah, tergantung ukuran tabung pengolahan kotoran ternak tersebut, jadi beberapa kepala rumah tangga bisa membuat biodigester secara bersamaan.
Direktur Yayorin Eddy Santoso juga menjelaskan kegiatan workshop ini merupakan hasil kerjasama beberapa pihak yang perduli terhadap pemanfaatan energi alternatif bagi masyarakat. Selain untuk memasak, gas hasil olahan ini juga bisa dimanfaatkan  sebagai lampu penerangan bagi rumah tangga.
Dalam kesempatan ini, Eddy mengaku sangat berterimakasih kepada pihak Energy and Enviromental partnership with Indonesia (EEP) sebuah lembaga nirlaba asal Finlandia yang mendanai program pengembangan energi yang terbarukan. (Sumber Radar Sampit, 18 April 2013){jcomments on}

Tidak ada komentar:

Posting Komentar