Jelang akhir tahun, banyak modus tindak kejahatan yang terjadi di tengah
masyarakat salah satunya berpura-pura bertemu. Setelah dipastikan
sasarannya tepat, tamu merampok tuan rumah. Kondisi ini tidak lepas dari
situasi dan kondisi yang sasarannya adalah rumah-rumah yang jauh dari
tetangga atau jauh dari permukiman padat.
Kapolres Kotawaringin Barat
Ajun Komisaris besar Polisi (AKBP) Novi Irawan melalui Kapolsek
Pangkalan Lada Iptu Ali Rahman menghimbau masyarakat tidak mudah
menerima tamu yang sebelumnya tidak dikenal. “Karena belakangan ini
modus yang terjadi adalah mereka berpura-pura bertamu atau mencari yang
punya rumah ada atau tidak, lalu ketika situasi memungkinkan mereka
beraksi,” ungkap Kapolsek.
Peringatan ini sebagai antisipasi agar kejadian perampokan seperti
di Desa Sungai Melawen, Kecamatan Pangkalan Lada, tidak menimpa warga
lainnya.
Saat itu tujuh perampok bersenjata golok bertamu kemudian
menodong tuan rumah, khoirul.
Terkait perkembangan kasus pencurian
dengan kekerasan (curas) yang menimpa Khoirul, petugas terus memburu
para pelaku. Menurut Ali Rahman untuk antisipasi kejadian serupa,
pihaknya sudah menyampaikan kepada seluruh masyarakat khususanya wilayah
Pangkalan Lada melalui masing-masing babinkamtibmas agar lebih waspada
dan selektif dalam menerima tamu.
“Kita berharap masyarat juga
meningkatkan kewaspadaan serta turut menjaga lingkungannya
masing-masing. Dengan adanya peran serta masyarakat, harapan kita dapat
meminimalisir tindak kejahatan di tengah-tengah masyarakat,” terang Ali
Rahman.
Upaya lain yang dilakukan Polsek Pangkalan Lada dalam menjaga
wilayah hukumnya masih terus melakukan operasi subuh, dengan patroli ke
pemukiman penduduk. Hal ini setidaknya mampu mencegah terjadinnya
tindak kejahatan. (Sumber Radar Sampit, 17 Desember 2012)
Rabu, 19 Desember 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar