Bupati Kotawaringin Barat Ujang Iskandar tidak henti-henti mengingatkan
perusahan yang beroperasi di Kobar untuk tidak mengabaikan keselamatan
bagi para pekerja.
“Sejak awal saya menginginkan semua perusahaan
yang beroperasi di Kobar untuk terus memperahatikan keselamatan kerja.
Bahkan perusahaan juga wajib memperhatikan keselamatan para karyawanya,”
kata Bupati Kobar saat membuka acara disalah satu hotel di Pangkalan
Bun.
Keselamatan kerja sangat dibutuhkan meminimalisasi angka
kecelakaan kerja yang cukup tinggi di Kobar. Namun dengan mematuhi
peraturan ini, secara perlahan kecelakaan di Kobar bisa turun secara
berkala. “Pihak perusahaan sudah wajib untuk menyediakan alat
keselamatan kerja, sesuai kebutuhan karyawannya baik itu dari helm,
seragam dan juga sepatu,” ujarnya.
Dengan mematuhi dan menerapkan keselamatan para pekerja juga
diwajibkan untuk mendaftar menjadi anggota Jaminsn Sosial
Ketenagakerjaan (Jamsostek) sehingga dapat melindungi para pekerja saat
terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Perusahaan juga mempunyai
komitmen yang kuat untuk menyepakati itu semua dari kelengkapan
keselamatan hingga kematian ditanggung. Tapi apabila masuk menjadi
anggota Jamsostek, perusahaan juga ringan,” ujarnya.
Bupati juga
sangat wanti-wanti perusahaan agar mematuhi Peraturan Pemerintah
Kabupaten Kobar. Apabila pihak perusahaan tetap mengabaikan tentu kami
pemerintah bisa memberikan sanksi kepada perusahaan terakit yang telah
melanggar termasuk izin yang memiliki untuk beroperasi bisa dicabut
apabila ketahuan ada pekerjanya yang mengalami kecelakaan lantaran tidak
mengenakan keselamatan kerja,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas
Ketenagakerjaan Dan Transmigrasi Kobar Eko Prabowo juga terus
menyosialisasikan masalah keselamatan kerja. “Upaya tersebut sampai
sekarang masih terus kami lakukan . Sejumlah peringatan terus kami
lontarkan kepada sejumlah perusahaan yang melakukan pelanggaran,”
bebernya. (Sumber Radar Sampit, 11 November 2013)
Jumat, 29 November 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar